Sampai sekarang mama belum menemukan nama yang cocok untuk kamu. Walaupun jenis kelamin kamu sudah ketahuan, rasanya masih sulit nak. Padahal jauh sebelum mama hamil, malah waktu masih sekolah dulu, salah satu kegiatan mama kalo pergi ke toko buku adalah iseng lihat buku nama-nama anak.
Belakangan ini hampir tiap hari mama cari-cari nama anak di internet. Mulai dari nama islami, yang berbau sansekerta sampai mulai ke pencarian umum, yang penting nama laki-laki.
Sebenarnya sudah ada lebih dari 5 nama yang mama ajukan ke ayah kamu, tapi semuanya ditolak mentah-mentah.
Salah satu syarat utama nama anak bagi papa kamu adalah: anti bully.
Berhubung papa kamu namanya sempat dibully, dan dia juga suka bully nama temannya (ini jangan diikuti ya nak.), makanya dia sangat peka dengan segala celah yang bisa menimbulkan efek bully pada sebuah nama. Yang membuat sulit, level kepekaan ayah kamu bisa dibilang agak berlebihan... *hembus nafas...
Semoga mama dan ayah bisa menemukan nama yang baik untuk kamu.. nama yang ketika mama atau ayah kamu sebutkan bisa membuat kami berdua berseru "aha!" dengan mata berbinar-binar...nama yang sebenarnya menjadi harum dan indah didengarkan bukan karena overrated, yang hanya bunyi dan maknanya saja yang bagus tapi lebih karena kamu sendiri yang mengharumkan nama kamu..
Sama seperti Ibu Kartini yang harum namanya...
Namanya harum bukan karena padanan huruf k-a-r-t-i-n-i.. tapi karena perjuangannya yang pada akhirnya membuat orang mengingat dan mengangumi dirinya...
Sori jadi serius gini, nak...
No comments:
Post a Comment